Koluttimes – PT PLN (Persero) ULP Kolaka Utara (Kolut) akan melakukan penghentian listrik sementara dalam rangka menindaklanjuti surat dari Manajer Unit Pelayanan Transmisi Makassar tentang permintaan ijin padam Trafo Gardu Induk Lasusua. Sabtu (3/6/2023)
Hal ini dilakukan untuk investigasi gangguan Gardu Induk Lasusua yang terjadi pada tanggal 27 Maret 2023, serta meningkatkan keandalan pasokan listrik. Adapun penghentian aliran listrik sementara di Kolut mulai hari ini sabtu 3 juni 2023 hingga minggu 4 juni 2023 nanti. Diperkirakan sekitar pukul 08.00 sampai dengan 16.00 Wita.
Saat dikonfirmasi via telpon, Manajer PT PLN (Persero) ULP Kolaka Utara, Andri Agusta mengatakan, pemadaman sementara ini mohon kiranya dimaklumi. Karena pekerjaannya harus dilaksanakan guna meminimalisir gangguan selanjutnya.
“PLN seyogyanya tidak menginginkan adanya penghentian aliran listrik, karena justru KWH penjualan kami akan turun. Namun karena tingkat urgensi tinggi makanya dilaksanakan,” ujarnya.
Lebih lanjut Andri Agusta menjelaskan, sistem Gardu Induk (GI) Lasusua ini tidak ada suplai dari GI lainnya, jadi tidak bisa backup full. Tapi kami sudah menyusun Plan agar sebagian pelanggan tetap nyala dengan mengaktifkan PLTD Lanipa-nipa 2.5 Mw dan PLTMH Mikuasi.
“PLTD Lanipa-nipa 2.5 Mw dan PLTMH Mikuasi bisa membackup sebagian wilayah yang terhubung dengan sistem kedua pembangkit tersebut, sehingga pelanggan tidak sepenuhnya mengalami padam listrik di wilayah Tiwu ke utara yang akan diaktifkan pada jam yang sudah ditentukan,” ungkapnya.
Andri Agusta menambahkan, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepala pelanggan PLN yang terkena dampak pemadaman sementara ini, agar senantiasa mendukung pelaksanaannya.
“Mari kita doakan bersama-sama agar kiranya tim di Lapangan bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan sesuai jadwal yang ditentukan. Apabila pekerjaan lebih cepat selesai akan kami nyalakan segera,” tutup Andri Agusta. (Red)