Koluttimes – Setelah 20 tahun penantian panjang masyarakat Desa Watumotaha, Kecamatan Ngapa, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), akhirnya menikmati listrik. Diketahui pada 29 desember 2023, PT PLN telah melakukan energize jaringan baru ke Desa Watumotaha. Selasa (2/1/2024)
PT PLN ULP Kolut dan PT PLN UP2K Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerjasama Pemerintah Kabupaten kolut berhasil menambah desa yang semula belum teraliri listrik selama 20 tahun, hari ini telah terbangun. Selain Desa Watumotaha, PT PLN juga melakukan energize jaringan baru di Dusun 3 Desa Lalombundi, Kecamatan Pakue.
Kegiatan perdana tersebut dihadiri Kepala Desa Watumotaha bersama Manager ULP Kolut, Andri Agusta serta perwakilan dari PLN UP2K Sultra, Andre Sthepanus Rea dan Almin.
Panjang Jaringan Tegangan Menengah (JTM) yaitu 9,19 kms, panjang Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 3,98 kms, kemudianGardu 3 unit kapasitas 150 kva yang menghabiskan anggaran 3,9 Miliar Rupiah.
Kepala Desa Watumotaha, Samsul Bahri, SE., menyampaikan sangat senang dengan adanya listrik di desa kami. Karena selama 20 tahun tidak pernah merasakan listrik.
“Terima kasih kepada PLN ULP Kolaka Utara dan PLN UP2K Sultra atas kontribusinya melakukan pembangunan listrik ke desa kami,” ungkapnya
Saat ini sudah ada 20 pelanggan yang siap melakukan permohonan pasang baru di Desa Watumotaha. Dan di Desa Lalombundi potensi pelanggannya ada 42 rumah yang siap bermohon listrik ke PLN.
Sementara itu, Manager ULP Kolut, Andri Agusta menuturkan, menjelang pergantian tahun, akhirnya Desa Watumotaha akhirnya bisa menikmati listrik. Ini berkat kerjasama semua pihak.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa setempat yang terus bekerjasama membantu kami baik itu membebaskan lahan dan lain sebagainya. Semoga masyatakat bisa ikut serta menjaga aset kita sehingga pasokan listrik bisa lancar,” ungkapnya. (Red)